Saturday, 12 November 2016

Kompetensi Pedagogi: Kemampuan dalam memahami anak

Keberhasilan pendidikan tidakdapat dilepaskan dari peran seorang guru. Guru menduduki posisi yang sangat strategis karena proses pembelajaran sebagai inti dari proses pendidikan, merupakan wilayah tugas dan fungsi guru. Guru perlu "memantaskan diri" (meminjam kata-kata KH Abdulah Gymnastiar/AA Gym) sebagai sarana interopeksi tentang kemampuan yang dimiliki dalam melaksanakan pendidikan dan pengajaran. Penguasaan materi, penguasaan metode dan model pembelajaran, kompetensi pedagogi, dan kreatifitas adalah sebagian kecil dari kemampuan yang harus dimiliki dan dikuasai guru.
Kompetensi pedagogi adalah kompetensi dalam memahami tumbuh kembang anak baik secara fisik maupun mental. Penguasaan pedagogi diharapkan dapat berpengaruh dalam proses pembelajaran karena setiap individu adalah unik, begitu pula anak didik. Guru yang merupakan orang tua adalah tamu dalam masa kini, sebab masa kini dimiliki oleh anak didik. Oleh sebab itu guru harus menyelami perkembangan peserta didik. Inilah kompetensi pedagogi. Ciri dan karakter anak didik secara umum dan keunikan masing-masing individu seharusnya diketahui dan dipahami oleh seorang guru.
 Menjadi guru yang dirindu oleh anak didik merupakan suatu hal yang luar biasa. Penguasaan kompetensi pedagogis adalah salah satu unsur pendorong tercapainya harapan tersebut. Hubungan yang harmonis dengan anak didik, tentu saja berikut orang tua/wali, akan semakin menambah kenikmatan dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai pendidik. Jangan lupa, niatkan untuk ibadah. Bismillah.

No comments:

Post a Comment

Disqus Shortname

Comments system